Ternyata Ini Penyebab Tagihan Listrik Anda Mahal
Anda sering melihat tagihan listik yang tinggi, padahal penggunaannya dirasa sangat wajar dan kita pun pasti bertanya-tanya.
Kalau Anda mengalaminya, kesalahannya mungkin bukan pada meteran listrik, melainkan pada penggunaan listrik yang salah.
Tanpa sadar, Anda sering mengabaikan beberapa hal kecil yang ternyata menggunakan energi listik yang cukup besar.
Berikut pemborosan listrik yang tanpa sadar Anda lakukan, yang membuat tagihan listrik membengkak.
1. Menyalakan Pemanas Air 24 Jam
Anda tidak sadar jika penggunaan dispenser dengan konsumsi daya 300 atau 500 watt selama 24 jam nonstop sangat menyedot listrik. Selain itu, kebiasaan ini juga membuat dispenser lebih cepat rusak.
Sebaiknya, selalu matikan dispenser setelah digunakan. Jika ingin lebih praktis, gunakan timer digital. Anda pun bisa sesuka hati mengatur kapan dispenser menyala atau mati.
2. Menurunkan Suhu AC Terlalu Rendah
Mesin pendingin ruangan (AC) membutuhkan tambahan daya sebanyak 6 persen ketika suhu diturunkan setiap satu derajat.
Oleh karena itu, penghematan dapat dilakukan dengan memasang suhu ideal 24-25 derajat Celcius.
Suhu ideal itu dapat optimal dirasakan jika ruangan tertutup rapat. AC juga tidak lagi boros energi apabila filter dan coil rutin dibersihkan.
3. Sering Memati-Hidupkan Alat Elektronik
Sering memati-hidupkan alat elektronik, misalnya pompa air atau lampu, juga merupakan pemborosan listrik karena alat listrik membutuhkan daya yang lebih besar ketika dihidupkan.
Jadi, semakin sering kita mati-hidupkan, maka daya yang dikonsumsi juga akan semakin besar.
Sumber: inspiradata.com
Comments
Post a Comment
:f :D :) ;;) :x :$ x( :?
:@ :~ :| :)) :( :s :(( :o